Saturday, December 25, 2010

SeserpiH Sepi



gelitik angin lembut mengusik
pun degup bergenderang menyesakkan
lalu kesunyian lantang bicara
mencabikcabik lagi berlaksa rasa

aku terjajar terpuruk gemetar
bayanganmu jelas tergambar
menghunus tatap dalam dingin menghujam

ah,… sepi kian menggelepar
bersama panas yang membakar
pun aku bergetar memungut serpihan usang mimpi
mendekap rindu membekap nafsu

seserpih sepi
menusuk sunyi
lukai busuk luka


Dak, 2010

Tuesday, December 21, 2010

SePijaR


sepijar api membakar arti
aku dan kamu
hangus menghitam
:mati suri


Dak,2010

SamPaH

keberuntungan butakan nafsu
tapi busuk akan berbau
dan waktu menunggu waktu
angin menanti hembuskan sejatimu

sampah tetaplah sampah !


Dak,2010

JariNg dan PuKaT






jaring dan pukat
menjala emosi
camar tertawa
:berpesta


Dak, 12.10

Sunday, December 12, 2010

MeLepas Mimpi


jarak tak terlihat
resah tak terasa
hampa mengejawantah
pun keyakinan cinta menguap dijerang berjuta aturan nyata
sayang, waktunya pulang tinggalkan mimpi


Dak, 12.10

Tuesday, December 7, 2010

FiràsáT



degup memberat
cemas terhembus
namamu terus terlintas

tanya bertanyatanya
mengusik rasa

imaji liar berlari
mencari dalam resah
menanti entah

tanya menghujan
tak terjawab !

waktu berlalu
lugu
bisu

Dak, 12.10

Monday, December 6, 2010

AnGaN CiNtA



angin mendesis berbisik
pun rasa menggelora
mengusik bayangbayang
cinta

bentangan jarak
menawan selaksa kerinduan
ah, mimpi ini tak pernah usang
meski yang tercumbu hanya angan


Dak, 12.10

Sunday, November 21, 2010

LuluH LantaK





ketika mulai meretak
sedih melarut dalam benak
terbiarkan hati luluh lantak

dan cinta tetap kupercaya
meski sejuta lelah menyergap menyapa
dalam banjiran noda juga dusta

ketika penghianatanmu satusatu terkuak
dalam perih rindu dendam yang mengoyak
kubiarkan duniaku luluh lantak

pun masih aku bertahan
kuatkan langkah tuk tetap berjalan
tapaki sepi yang kau tinggalkan


Dak, 11.10

Thursday, November 18, 2010

Kepada Tuan Penghianat







tuan,
ketika benang takdir rekat satukan kita
bungabunga liar bermekaran
berwarna warni menarik simpati
dan sungguh cinta adalah kekuatan dasyat
yang membuatku buta duri dan tuli arti

tuan,
janjimu sebagus gambaran mimpimimpi
imajiku kau penuhi dengan citra cinta
jiwaku terbelenggu rasa setia
dan dustamu adalah mukzijat yang kupercaya
pun saat belatimu mencabikcabik ulu hati

tuan,
bagai jerami dan nyala api
aku terbakar kau bakar
pun abuku kau kurung dalam pasung sesal
tanpa daya di permainkan dendam
terpenjara dalam malang yang merajam

ah, tuan...
tidak kah pernah terbersit meski samar
hidupmu telah dipenuhi kutukan

ah, tuan...
lihatlah hukuman itu sudah didepan mata
pun kau tengah berjalan dekati karma


Dak, 11.10

Saturday, November 13, 2010

Bisik Rindumu



dan angin manja berbisik
rasaku terusik
pun riak mengombak

ah, ingin rasanya berteriak
agar kau dengar juga simak
rindu inipun membuatku meledak


Dak, 11.10

Thursday, November 4, 2010

MaLam dan Sepi


malam dan hati
dingin dan sepi
berharap pada seribu mimpi
hadir bungai sunyi

kekasih,
dicumbui kenangan perih
rindu kembali menyapa singgah
memaksa airmata tumpah

kekasih,
mimpi mimpi yang dulu kupercaya
membelenggu ketat jiwa
dengan luka dengan duka

malam dan hati
dingin temani sepi


Dak, 11.10

Monday, November 1, 2010

TerroR



aku dibuat bergidik
saat tajam matanya melirik
mengujam mata
menerkam rasa

lantang dia bicara menampar
mencerca dengan syair syair kasar
teriakan malang teriakan lapar
terror ketakutanlah yang mereka sebar

baju kumal tatto penuhi tangan
mulut bau arak mengancam penuh tekanan
" bapak ibu om tante...hargai kami disini
lebih baik kami meminta dari pada merampok "

aku benarbenar bergidik
menahan takut dan amarah
pun didera kesal juga kasihan
negeri ini begitu memprihatinkan !


Dak, 11.10

Saturday, October 30, 2010

MimPi



rebah didadamu
tak ku dengar degup itu
pun wajahmu dingin :berpaling
jauh menatap entah

aku tengadah
mereka berguman riuh :resah
"jangan dengar mereka" bisikmu lemah
dan kau dipeluk_ku terdiam membeku

hampa mengoyak sadar
hatiku pecah air mata tumpah

mimpi...
menebar gundah


Dak. 10.10

Sunday, October 24, 2010

BelengGu Masa Lalu


gerimis sore ini
hadirkan simfoni sepi
lahirkan seribu mimpi
yang pernah kau bagi dan pungkiri

satu persatu
terngiyang lagi sejuta janji
mengiris pedih dinding hati

dihujani kenangan kelam
kugenggam erat rasa malang
terisak dalam tangis diam
meringkuk disudut gamang

pun satu persatu
kurekatkan lagi
pecahanpecahan hati

.........
Ah, belenggu masa lalu
tak pernah membiarkan aku
menghapus jejakjejak mu


Dak, 10.10.

Wednesday, October 20, 2010

TanDaTanDa



sebuah tandatanda
lebih pada peringatan nyata
pasang mata, telinga juga rasa
waspada !
ada banyak matamata

jadi, hatihati bicara
pun bersikap harus dijaga
karna siapapun bisa bermuka dua
karna apapun bisa jadi senjata
tuk mereka hancurkan kita

tandatanda
matamata
hatihati !


Dak, 10.10

Sunday, October 17, 2010

SekaraT



gerimis menderas
buihbuih racun ngilu luka
mengalir jalari urat nadi hampa
........

dibelenggu kelam masa lalu
digerogoti penghianatan mu
aku
sekarat !


Dak, 10.10

Saturday, October 2, 2010

Mencari Damai



pergi dan menjauhlah ke india
menyepilah diketinggian himalaya
temukan damai yang kau damba
atau bawa lahkahlangkahmu melanglang buana
cari dan temukan ujungnya dunia
hirup kebebasan jiwa

esok mungkin aku tapaki jalanjalan di Jakarta
dan kau asik bertapa di pinggir Gangnga
tapi kita berdua samasama berlomba
berenang dalam imaji-imaji liar
berebut detik dalam detak waktu
tuk temukan arti damai itu

dan aku akan setia menunggu
segunung kiriman kata darimu
yang kau rangkai dalam jutaan cerita
penuh makna penuh asa...

pun aku akan setia mengirimnya
segunung kata rindu untukmu
yang ku untai dalam sajak dan puisi
agar kau ingat aku dan cepat kembali

ah, tahu kah kamu ?
damaiku itu
ada padamu
.......


Dak, 10.10

Friday, October 1, 2010

Jangan Amnesia



#

aku menyukainya
setiap detik yang kita rajut bersama
meski kau pergi jauh dari aku
tolong jangan pernah amnesia
dan lupakan kebersamaan kita
.....


#

aku akan menulisnya
setiap kata dari dialogdialog kita
setiap detak dari detik kebersamaan kita
canda dan amarah kita
tawa dan kesal kita

.....
aku ingin kau selalu mengingat
ceritacerita yang kita bagi bersama
dalam persahabat indah penuh makna
karena meski di maya, kita nyata


#

ah...
aku terus bertanyatanya
sudahkah kau membacanya
roncean kata yang kubuat
tentang kita agar slalu kau ingat

...andai mendadak kau buta huruf
pun andai tak lagi ingat tentang aku
maka ijinkan aku membacakan_nya untukmu
menanam lagi ingatan detikdetik waktu
yang kita lalui bersama

Karna kawan
ku ingin kau mengingatku
seperti aku mengingatmu


Dak, 10.10

Tuesday, September 28, 2010

Dalam GenggamaN












lihatlah,
guratan itu begitu nyata
tergambar sempurna
lukiskan ketetapan rasa
:cinta

yakinlah,
yang kugenggam adalah setia
mengakar kehati kejiwa
tak peduli tangis ataupun tawa
yang kau bawa dan kau cipta

kekasih,
kan kulalui seluruh waktuku
menggenggam mu sepenuh rindu
keberadaanmu kujaga :selalu

cinta...
dalam genggaman setiaku
:kamu


Dak, 09.10

Saturday, September 25, 2010

1000 hari





1000 hari...
kau pergi sisakan sunyi dihati
1000 hari kuseretseret langkah kaki ini
tapaki jalan panjang sendiri
tanpa belai lembut dan doadoa mu lagi

1000 hari dan ku masih terpuruk sepi
meski sungguh aku mengerti
kepergianmu adalah takdir yang harus kau jalani
bukan karena kau tak peduli
pun bukan karena tak cintai aku lagi

bunda
hari ini
genap 1000 hari kau pergi
adakah diatas sana kau tahu
aku begitu merindukanmu
.........


Dak, 25.09.10

Thursday, September 23, 2010

BakTeri



kamu seperti bakteri
yang menyusup masuk lewat poripori
berkembang biak gerogoti hati
membuatku sekarat nyaris mati

.......
jangan keras kepala !
keluar kau dari hidupku segera
jangan sampai aku membabibuta
dan kita mati bersama


Dak, 09.10

Wednesday, September 22, 2010

Romantis yg Menghipnotis



purnama tersaput muram mendung
sinarnya jatuh membias redup
sungguh romantis yang menghipnotis
:rasaku

aku mematung dalam imaji liar
dari balik selimut gelap awan
senyum genitmu tergambar samar
:menggoda

.........
purnama malam ini
lembut munculkan kerinduan abadi
yg tersimpan jauh didasar hati


Dak, 09.10

Saturday, September 18, 2010

Membaca Hati




kucoba membaca hati
mengeja degup yang menari
meraba dalamnya sepi
mencari makna mau nya diri

.......
ah, tak mudah ku mengerti
tapi kan ku ulang berkalikali
sampai terbaca mau nya hati


Dak, 09.10

Tuesday, September 14, 2010

Digoda perih Rindu



matahari tenggelam hilang
malam mengetuk datang
diselimuti mendung, gelap merambat pekat
pun cahaya bulan meredup, aku kian tersesat
dalam sepi yang ketat :mengikat

digoda perih rindu
anganku memburu masalalu
mengeja setiap detik waktu
yang terlalui bersamamu
ah, betapa naif dan bodohnya aku

malam meninggi
kututup mata kelabuhi mimpi
berharap kau datang menghampiri
dan ku kembalikan cinta yang kau beri
lengkap dengan luka dan semu mimpimimpi

......
ah, bodohnya aku
memancing luka masalalu


Dak, 09.10

Wednesday, August 25, 2010

MalaikaT HaTi





berkah untukku
tergenggam bintang ditangan
benderang sinari rapuh jiwa
perlahan mengisi kosong
satukan lagi serak pecahan hati

dia membanjiriku dengan katakata
bijak tak tertentang
pun dia bersenandung lembut
nyanyikan makna hidup dan kehidupan
bangunkan aku dari lelap kekecewaan

malaikat hati
kau_lah kejora malammalam sepi
abadilah di langit ku
sinari resah sirami damai
di_maya pun di_nyata
bangkitkan aku dari mati
: rasa


Dak, 08.10
to my Richard Gere, my Paulo Coelho, my wise diary...
my bon ami
^__*

Wednesday, August 18, 2010

PerJalaNan



tatap jauh keluar jendela bis
aspal basah dan gerimis
tanpa rasa akupun menangis
ketika waktu menarik_ku bengis
pada luka lalu yang tajam mengiris

jutaan rasa yang tibatiba menyapa
membawa jiwa ku kembali pada hampa
saat lalui jalan panjang basah tanpa arah
saat arungi lautan dalam badai tinggi memecah
demi satu jawab yang memenggal harap

..........
masih ku tatap jauh ke luar jalan
bayangbayang pepohonan terus berkejaran
ya, aku pernah terbelenggu dalam salah
tersesat dan kalah

ku hapus tetes-tetes sesal dan kecewa
perjalanan ini masih sangat panjang
kan kuperbaiki salah dengan tidak menyerah
kan ku selesaikan takdir dengan sabar dan gagah
menang ataupun kalah


Dak, 08.10

Monday, August 16, 2010

Lengkung Senyummu



sabit sunggingkan senyummu
pendarkan lembut pesonamu
membuatku terpaku haru
nikmati malam meski mendung kelabu

ah,
pasti engkau yang melengkungkan wajah bulan
hingga membentuk lesungmu yang menawan
agar ku bisa ikut tersenyum meski hambar
mendekap kerinduan tak tergambar

bunda
namamu
dan semua tentangmu
abadi di hati
hadirkan rindu tanpa tepi
membuatku ingin bertemu
:selalu


Dak, 08.10

Monday, August 9, 2010

Jangan Mati





cinta
kau boleh pergi
tinggalkanku sendiri
pun kau boleh menusuk hancur hati
tinggalkan perih luka dalam sepi

ya, kau boleh membawa lari semua mimpi
tinggalkan aku sendiri menyulam sunyi
tapi cinta
tolong kau jangan mati
.....


Dak, 08.10

Thursday, July 29, 2010

Kau Tak Ku Benci




kau tak ku benci
karna rasa yang kau miliki
tak kan bisa di pungkiri

tapi tolong mengerti
cinta tak bisa di beli
sekalipun dengan ketulusan hati

.....
karena cinta adalah harga mati
dari rasa yang paling suci


Dak, 07.10

Wednesday, July 28, 2010

MemancinG KenangaN

.....
ah, begitu pengecutnya
sampai kapan kau sembunyi
sampai kapan kau berlari
jauhi aku


Dak, 07.10

Sunday, July 18, 2010

RajutaN KitA

ah,
bukankah kita telah memintal banyak rasa
menyulam warnawarni cinta
dalam suka dalam duka
lengkap dengan tangis dengan tawa

.........
rajutan kita
masihkah kau simpan sempurna
dihati dijiwa
seperti sepakat janji kita ?!

Sayang,
aku mempertanyakannya
: rajutan kita


Dak, 07.10

Titik Sepi



seperti angin yang berhembus
kususuri sunyi dalam garis lurus
menuju titik yang pernah kau gores
pada lembar hidupku

.........
kan kututurkan sejuta syair
tentang berbedanya impian dengan kenyataan
tentang kecewa tanpa sesal
tentang perih tanpa nganga luka
tentang rasa juga cinta

tentang kita
yang menyerah pada sejuta aturan nyata
ya, kita
yang telusuri garis lurus sunyi
menuju titik sepi

kalah
: taklukan cinta


Dak, 07.10

Wednesday, July 14, 2010

SiksA CintA




melihatmu sekejapan mata
entah nyata entah maya
teteskan lagi airmata yang telah mengering lama
bunuh lagi jiwa yang telah mati dari rasa

ada yang datang ada yang pergi
.....
meski melulu luka yang kau beri
sungguh ku tak ingin kau pergi
tinggalkan cerita tanpa tepi

kamu
sipembawa cinta yang tumbuhkan cinta
pun kamu
sipenghianat cinta yang kucurkan perih luka
bagaimana bisa aku lupa

cinta...
melihatmu sekejapan mata
entah nyata entah maya
: menyiksa


Dak, 07.10

Monday, July 12, 2010

Cucak Rawa



kamu yang terus bicara
panjang lebihi kereta
berkicau tanpa titik koma
memberondongku dengan tanya
: sesakkan dada

dasar kamu si cucak rawa
bicaramu asal kadang sampai berbusa
tapi sungguh aku suka
celotehmu benarbenar membuka mata
sadarkan aku bahwa kita nyata


Dak, 07.10
to my lovely sist THK
my lebay cucak rowo.... ^__*

Monday, July 5, 2010

SaLaH



sayang
anggur yang kau tuang
dalam cawan berwarna belang
: memabukkan
kelabuhi rasa terbangkan angan

.........
pun nyata yang kau bawa
ciptakan banyak luka
memaksaku palingkan mula
sembunyikan galau duka

sayang
kecewa ini tak bisa lagi ku bantah
menyiksa jiwaku dalam resah
mungkin kita memang harus pisah
mungkin cinta ini memang salah


Dak, 07.10

Saturday, July 3, 2010

Aku dan Mimpi





kamu
masih saja susupkan mimpi
tentang asa yang tak pasti
sirami hati yang telah mati

dia
tetap saja rajai mimpimimpi
tentang asa juga penghianatan cinta
menawanku dalam panjang derita

aku
sipemilik mimpi
terus terlelap dalam sunyi
selimuti rasa dari nyata

...............
aku dan mimpi
: nikmati takdir sepi


Dak, 07.10

Friday, July 2, 2010

Rindumu

kasih,
bukan aku tak ingin kau rindu
tapi tolong jangan terlalu
karena sungguh aku tak mau
bulu mataku rontok sehari satu
: selalu !

kuatirku
lamalama botak bulu mataku
...kau juga yang nanti ikut malu


Dak, 07.10
^__* iseng.com

Thursday, July 1, 2010

Kita dan Cinta



dingin kau hujamkan pedang tepat ke hatiku
palingkan wajah dari sejuta tanya
menjauh dan semakin menjauh
tenggelamkan aku dalam nganga luka

ego memaksaku tuk tidak menangis
pun menuntutku tuk tetap tegar berdiri

........
kosong kau pandangi rajutan kisah kita
tertunduk dalam tatap sesal
pandangi perih lelapku
mengeja cinta dalam tetes yang meluruh

ketakberdayaan memaksamu tinggalkan aku
pun menuntutmu hancurkan impian-impian kita

entahlah
mungkin kita yang terlalu lemah
dan cinta memaksa kita tuk mengerti
apa yang tak pernah bisa kita mengerti

:kita dan cinta


Dak, 07.10

Monday, June 28, 2010

Artimu Buatku









katamu
tatalah indah mimpimimpi
bungkus dengan keyakinan hati
karena pagi disana menanti
bawa sejuta harapan dalam hangat sinar mentari

kataku
kan kutata indah mimpimimpi
kubungkus dengan penuh keyakinan hati
karena ku tahu kau disana menanti
dengan segenggam harapan tuk raih semua mimpi

Bisikmu
tersenyumlah
tatap dunia dengan ceria
karena matahari sengaja dicipta
...khusus untukku gantungkan cita
dan mengubah asa jadi nyata

dan tahukah ?
aku akan terus mencurinya
darimu
:perhatianmu

meski mengingatmu
degup jantung ini jadi tak menentu
pun hatiku resah diburu rindu
:selalu

karena kamu
yang lukiskan pelangi dihati ku
warnai indah gelap malamku
senandungkan cinta dilelap tidurku
...titipkan asa di mimpi-mimpiku

sayang
perjalananku masihlah panjang
tak tertutup mungkin masih banyak lubang
tapi sungguh aku tenang
karna kau ada disisiku bagai bayangbayang
:menenangkan

sayang
:terima kasih


Dak, 06.10
kumpulan statusku di fb
jadi yaaa...gini dech ^_*

Saturday, June 26, 2010

Purnama Sempurna










ada keindahan di atas sana
begitu memikat mata
pendar cahaya yang memasung jiwa
lembut manjakan rasa
ciptakan sejuta angan asa

pun ku lihat wajahmu
di sempurna purnama
timbul tenggelam permainkan rasa
senyum nakalmu hilangkan gundah
dan kerinduan ini terpenuhi sudah

malam,
ijinkan ku cumbu rembulan
sampai mentari pagi datang menjelang
jemput langkahku gapai impian
tentang seseorang
yang selalu kunanti dalam rindu dendam


Dak, 06.10

Tuesday, June 22, 2010

Untukmu Aku BertahaN



sayang, lihatlah
air mata ini telah mengering dan lubanglubang luka rapat kututup
pun demikian dengan rasa terkubur bersama tumpukan kenangan
tapi kamu masih saja disitu
mengisi kekosongan dengan perih
: selalu

sayang, ingatkah
didepannya kau tikam aku tepat di jantung sakitku
pun kau tikam dia dengan ketidakberdayaan_nya
dan aku masih terus mendengar rintih doa dalam gemetar belaiannya
meski dia telah pergi tinggalkan aku
: selamanya

sayang, lihatlah
aku masih hidup tapaki hari menatap matahari
bertahan untuk satu mimpi
: kamu

sayang, dengarlah
hati ini sepenuhnya untukmu
dan aku bertahan untukmu
: hancurmu


Dak, 06.10

Tuesday, June 15, 2010

Simalakama


sayang,
maaf
kecewa ini tak mampu lagi kutahan
muntahkan sejuta rasa
yang lama menekan sesak dada

sayang,
simalakama_kah ini ?
yang tengah kau genggamkan erat di jemariku ?!

ah...
kaki ini terlalu lelah
terseretseret waktu
dipermainkan ragu
baiklah
kan ku lumat habis simalakama_mu
pergilah
jangan lagi peduli aku
bebaskan dirimu
dari belenggu entah

ini yang terbaik untuk kita
: semoga !


Dak, 06.10

Friday, June 11, 2010

BerPalinG DaRiMu











...dan akupun memalingkan wajahku
dari cinta
dari rindu
dari luka
dari belenggu
pun dari derita
dari lelah yang menyiksa

meski tak bisa berpaling dari kecewa
aku memalingkan rasaku darimu
meski tak bisa berpaling dari hatimu
aku memalingkan hidupku darimu

...dan aku kan terus berpaling darimu
: selamanya...


Dak, 06.10

Thursday, June 10, 2010

Harapanku



1#

malam ini aku berharap
benarbenar berharap
Tuhan kan memberimu dua sayap
hingga kau dapat turun kebumi
temui aku meski lewat mimpi
hadiahi aku sebuah kecupan
penuhi malamku dengan doa dan harapan

bunda, malam ini
kau sungguh sangat kunanti



2#

malam ini aku berharap
benarbenar berharap
Kau kirimkan purnama dimimpiku
agar jelas kulihat senyum lembut bundaku
hadiahi juga aku pelangi
agar indah pertemuan kami nanti

Tuhan, malam ini
aku memohon sangat pada-Mu
kabulkan harapanku


Dak, 06.10

Wednesday, June 9, 2010

KEpulASAn




Hai ..
sudah Juni kiranya
usia kini melemahkan sendi ingatan
postingan salah tanggal
yang terjadwal tak terkawal

masih kutulis 08 05 2010
semestinya 08 06 2010
saat aku tunggu tuk bisikkan:
selamat ulang tahun sahabat

terimalah ini pengganti hadir terlambatku
tak pun kado spesial
selain do'a
semoga kau bertambah dewasa
juga aku

syukurku padaNya
malam ini cerah bertabur bintang
meski sepi tanpa purnama
aku tengadah,
ach, andainya kau sudi seiring langkah
bersama menyelimuti malam
dan,
membangunkan matahari


Nalda, orang biasa
09 06 2010


~ Thanks Bang...lain kali jangan diulang yach wkwkwkw...
nice poem...wie suka...makasih kado'a ^_^

SElamat Ulang Tahun



bagai kepak camar
jelajahi riang cakrawala hati
selami hari penuh canda
Usia pun betah berlabuh
menunggumu didermaga hati
kuharap,
senja tak duduk membatu
menatap dentang usia
hingga menyuburkan uban dikepala

tapi …
bangkitlah
tanggalkan jelaga mu pada kelam
basuhlah resah mu pada embun
gantungkan asamu pada bintang

engkau… sejatinya adalah
embun bagi jiwa kala hati sedang galau
hingga hidup tak lagi kerontang
selamat ultah, sahabat !


By. Penyair Kesepian 08.06.10


~ Thanks Friend...benerbener makasih kado'a ~

Tuesday, June 8, 2010

PURI MENTARI BIANGLALA HATI











"HBD bagi DAK"

Engkau
yang bercerita tentang pelangi dan senja
pada warna pudar di kusami takdir;
Hitam dalam putih.

Hasrat
yang luruh di ujung bianglala
persembahkan dilema di simpang langkah;
Asa dalam beda.

Rindu
yang menggelinjang di penuh gelisah
kau tangkup luka, kau palsu reka;
Jerit dalam sumringah.

Pada cerita apa lagikah yang masih bisa sesapkan airmata
masih bisa redakan tangis, masih bisa dinginkan perih?

Engkau, wahai.
Bangkitlah mentari dari segenap biru !
Bangkitlah mentari dari segenap rindu !
Bangkitlah mentari dari pudar puri bianglala !

Jerit burung malam merobek langit hening di angkasamu
Ketika setangkup munajat serenta mengukuh setabah karang.

Jubah jingga melambai.
Mimpi-mimpi semu terburai.
Segenap perjalanan menghimpun debu.
Ke atas altar persembahan kepasrahan.

Ikhlas
Kau awali hari di jejak langkah
Ketenangan jiwa keyakinan utuh;
Penuh seluruh.

Esok.
Embun dan luruh lelawa di gerbang fajar
Menyibak menyongsong mentari;
Bagi hati.


Hari Ultahmu, 2010.


By. Adrians Juanda


~ Mas Andha....benerbener terima kasih tuk oretan ultah'a...

Wednesday, June 2, 2010

Takdir Kita



katamu, segala antara kita maya
sayang kita maya
marah kita maya
kangen kita maya
kesal kita maya
cemburu kita maya
kasih kita maya
jauh kita maya
dekat kita maya
pun maya kita maya

kataku, tidak segala antara kita maya
: ya
pelukan kita maya
kecupan kita maya
kopi kita maya
pizza kita maya
mimpimimpi kita maya
: tapi
sayang kita nyata
marah kita nyata
kangen kita nyata
kesal kita nyata
cemburu kita nyata
kasih kita nyata
jauh kita nyata
dekat kita nyata
pun nyata kita nyata

.........
inilah persahabatan kita
nyata kita maya
maya kita nyata


Dak 06.10

Tuesday, June 1, 2010

Memaafkanmu




sepi jugalah yang mencipta
membanjirnya nostalgia
meneretnyeret rasa
lukai lagi luka

gemetar bisik doa
basuh perih yang menyiksa
seperti nyala kecil lentera
lembut terangi gelap jiwa

tetes terjatuh
keraguan kubunuh
dan kuputuskan memilih
dinginkan hati yang mendidih

ya, aku akan mencoba
: memaafkanmu


Dak, 06.10

Monday, May 24, 2010

Hujan Tanya



Senja berselimut tebal mendung
Tak ada jingga yang biasa membawa asaku membumbung

Ada apa ?...
Diammu menumpuk tanya
Membuatku terus menerkanerka

Pun malam kelam tanpa rembulan dan gemintang
Kucumbui ketakutan yang perlahan menerjang

Ada apa ?...
Tolong bicara dan cerita
Jangan terus kau perjauh jarak kita

.........
Rintik menderas
Sepi merambat menyapa dari ujung teras

Sebenarnya ada apa ?...


Dak.05.10

Sunday, May 16, 2010

Rindu Pagi



Malam, aku tak ingin mencumbu rembulan
Pun tak ingin kau hadiahi semu mimpimimpi
: Cukup
Biarkan kakikaki ini menelusuri setiap titian hati
Sungguh tak kan kubiarkan diri terlukai lagi

Detik cepatlah berlari
Bawa aku pada pagi
Aku rindu sinar mentari
Membalut hangat hati
Ciptakan indah asa di sisa waktu yang kumiliki


Dak, 05.10

Monday, May 10, 2010

Aku dan Hatiku



seperti angin yang terus berhembus,
kususuri garis lurus sepi tanpa tepi
menghapus setiap jejakmu tuk taklukan kembali hati

tapi degup ini berpacu memburu
menerjang detik dalam detak laju waktu
mimpimimpi dulu terlalu ketat kuat mengikat
pun bayangbayangmu rapat menguntit ingat

.......
aku dan hatiku
dalam pelarian rasa

: siasia


Dak, 05.10

Bulan Dimana ?



seperti kemarin gemintang berlomba bersinar
dan samar gumpalan putih awan terlihat di cerah malam
tapi tidak purnama, setengahnya pun sabit

bulan dimana ?

tahukah,
hanya dengan hadirmu kami bisa saling tatap
lepaskan rindu dan berbagi kisah

tahukah,
cahaya lembutmu mengayun lelapku
pertemukan kami dalam indah mimpimimpi

tahukah,
delapan malam kau kunanti
: selalu

bulan dimana ?

tahukah,
mohonku :datanglah
percantik malam dan bebaskan kerinduan ini


Dak, 05.10

Sunday, May 2, 2010

Kita dalam Waktu




waktu yang mendua
usang dan kian menua
pun jejakjejak kebersamaan kita
menghilang entah kemana

kita yang mendekap kuat ego luka juga rasa
:tak mungkin lagi bisa bersama


Dak, 05.10

Tikus Pengerat



Untukmu tikustikus pengerat
tunggulah, kebenaran pasti terungkap
: cepat atau lambat !!

wahai kau tikustikus pengerat
yg bersumpah lantang memegang amanat
mengabdi hanya dan untuk rakyat
nyatanya kau bawa citra negeri jadi semakin gelap
:sungguh kau pantas dihujat

Dengarlah kau tikustikus pengerat
saat topengmu kelak tersingkap
mata dunia akan benarbenar melihat
kerakusan kotormu dibalik balut santun mengkilap :terungkap
kaulah iblis dalam busana malaikat

untukmu tikustikus pengerat
tunggulah, kebenaran pasti terungkap
:cepat atau lambat !!


Dak. 05.10

ROKOK



sebatang dibakar
bara memerah rapuh
debudebu luruh

sehisap asap
penuhi rongga rasa
menyusup masuk sesakkan dada

:entah dimana nikmatnya ?!

Pun dikepulan yg terhembus
hanya gumpalan abstrak asap
melayang lalu menghilang

:pertegas hampa kedalam nyata


Dak, 05.10

Wednesday, April 28, 2010

Curigaku


gerimis sore tadi
tak sisakan jejakjejak pelangi
pun purnama malam ini
bersinar buram tanpa bintang mengelilingi

...ada apa ?
tahukah malam tentang pertemuan rahasia kita
hingga purnama buram samarkan sinarnya
: aku curiga...

.............
aku disini kau disana
samakan waktu tatap angkasa
meronce detik nikmati cahaya purnama
akhiri cerita tanpa air mata


Dak, 04.10
i'm gonna miss you so much

Monday, April 26, 2010

Pesakitan & Pecundang



sipesakitan meringkuk pejamkan mata
tak pernah lelap dibuai luka
selalu tejaga oleh mimpimimpi nyata
siang pun malam sama saja

sipecundang dikejauhan sana
tatap wajah penuh luka
dalam tunduk sesalnya yang tak berguna
bahagianya takpernah nyata

sipesakitan dan sipecundang
samasama menderita tak tenang
hidup dalam hutang piutang
: karma

Dak, 04.10

Thursday, April 22, 2010

Me & Bon ami



bulan setengah gobang
angkuh mentereng mencorong
selepas hujan yang sisakan lenggang
terang meski tak benderang

kepak sayap camar nodai sepi
kujemput bayangmu
samar
menari penuhi mimpi

dak. 22.04.10


#1#

mimpimimpi masih jaga dalam lelap angin laut
semilir kidung mengelus dinding hati ini
menebar hening di pintuku
tidurlah kekasih
malam terus meniti tangga waktu yang tak berujung

Aang Sukardjasma, 22.04.10


#2#

Berabad hidupku masih ku disini
terkapar di pelataranmu
kukantungi dengan damba sebutir cinta
bukan pembayar nikmat surgawi ataupun penembus siksa neraka

yang kurindu cuma memandang parasmu
sekedipan mata

Aang Sukardjasman, 23.04.10


#3#

Kekasih, jadikan aku seekor laron
sekarang juga akan ku bakar pikiranku,
egoku,
jasadku,
lebur dalam api
Cinta Agungmu.

Aang Sukardjasman, 23.04.10

Sunday, April 18, 2010

Pergilah





sayang,
malam melarut
kemarahanmu kian mengusut
pun diammu membuat ku takut

katakan...
bagaimana bisa ku terlelap ?
bagaimana bisa ku bermimpi tentang kita ?

sayang, pergilah
aku mengaku kalah
terlalu lemah dan selalu salah
menjaga rasamu begitu lelah

maafku...
tak cukup kuat kaki ini ikuti langkahmu
tak cukup sabar hati ini tuk bisa mengertimu


Dak, 04.10

Thursday, April 15, 2010

LIlin di Genggamanku



...dan lilin dalam genggamanku
Nyalakan cinta penuh kasih
Pijarkan doadoa tulus
untukmu sahabat tercinta
semoga kau selalu bahagia dalam limpahan berkat & rahmat-Nya

semoga persahabatan ini abadi apa adanya


Dak, 04.10
to all my best friend
"love you much more"

Monday, April 12, 2010

Sibibir Gula



Sibibir gula berpesta
nyalakan lilin tiupkan nista
tertawa lupakan karma
pasang wajah arjuna kelabuhi nyata
percaya nafsunya rapat tertutup citra

sibibir gula berpesta
nikmati madu dari jerat racunnya
sementara didepan sana...
waktu tajam terhunus menunggunya
dan angin tak sabar terbangkan bau busuknya

sibibir gula berpesta
dan semoga ini pesta terakhirnya


Dak, 12.04.10
to HP " Met UlTaH Babiaer'koe "

Dimana



Mercusuar sepi takberpenghuni
camarcamar kepakkan kesenyapan
laut membisu saat kutanya dimana matahariku
ombak tertahan saat kuteriakkan namamu
pun langit mendung murung melihat ku gemetar susuri pantai
mencari hangat jejakmu dihamparan luas pepasir
: tak kutemukan...

matahariku kau dimana ?...
sebenarnya dilapis langit keberapa kau sembunyi ?
beraninya kau datang dan pergi sesuka hati..
beraninya kau tinggalkan aku sendiri...

.........
pun dimimpimimpi jejakmu tak lagi dapat kutemukan....


Dak, 04.10
to my matahari, my diary... i miss u so much

Saturday, April 3, 2010

Rasaku


sakitku,
karena duri yang kau tusuk
jauh kedasar hati menyusup masuk
tinggalkan luka yang membusuk

takutku,
karena bibit yang kau tebar
tumbuhkan perdu kegalauan berdaun lebar
menjamur subur berbunga nanar

kecewaku,
mengangkat tinggitinggi samurai gundah
berperang melawan entah
berharap takdir segera damaikan resah

rasaku
padamu
seperti waktu
tajam terhunus :menunggu


Dak, 04.10

Air mata


Mata air, air mata
tak pernah mengering ternyata
membuat rasa semakin menyengat nyata
membuat suka dan duka pertegas warnanya

pada setiap tetesnya
berjuta kata terwakilkan
pun pada beningnya
kejujuran rasa terkatakan

mata air, air mata
aliri jiwa nyatakan nyata...


dak, 04.10

Saturday, March 27, 2010

Kepergianmu


Aku gontai oleh hujanan pelukan
mengambang dalam kebisuan
terkepung sunyi yang kau hadirkan
malampun basah tanpa setetes airmata
semua membeku

nadanada datar dari rapalan doadoa
mencabikcabik sepi
pun nestapa meng_gandakan luka
bersama kepergianmu,
:hatiku mati

.............
betapa waktu ingin ku ulang


Dak, 03.10

Monday, March 22, 2010

Maukah ?

Maukah membelaiku malam ini ?
Seperti malammalam yang pernah lewat
dan aku kan benamkan wajah kebantal
berpurapura pulas
tak merasakan hadirmu
tak mendengar bisik lirih doadoa mu

Bunda,
maukah ?
kan ku mohon padaNya
agar mengijinkanmu turun
meminjamkan sayap malaikat untuk mu
dan memberimu keajaiban masuk ke mimpiku

Bunda,
maukah ?
aku benarbenar merindu mu


Dak, 03.10

Ya Rob...berilah tempat terbaik tuk bundaku

Saturday, March 20, 2010

harus bagaimana ?






Mengeja detak degup jantung yang melambat
: sesak
nafas memberat

Membaca bening yang luruh menetes
: lamur
tak terbaca

Menyatukan kepingan rasa yang berserak
: hampa
siasia

aku redup meski hidup
.........
pun diam ku
tak mengakhiri apaapa

...harus bagaimana ?


Dak, 03.10

Tuesday, March 16, 2010

Lalui inginku




Menggenggammu adalah ingin yang tak dapat ku tepis
pun meski terus teteskan perih

...dan kan ku tanggung rasa ini

Sepi...
adalah kepalan tangan ku
yang menggenggam bayangan mu
lengkap bersama cinta, benci, rindu, luka, doa juga kutukan

dan Sepi
: ku lalui
bersama ingin ku


Dak, 03.10

Friday, March 12, 2010

Merangkai Takdir



...dan sungguh tak dapat ku mengerti
mengapa tekateki hidup begitu rumit
ribuan tanya tak jua terjawab
tenggelamkan aku dalam jebakanjebakan kemungkinan

kadang aku diputarputar oleh satu pertanyaan
kadang berkalikali harus ku perbaiki satu jawaban
pun kadang aku tertahan terjerat dalam kebuntuan pikiran

yang aku tahu
meski lelah dan kadang membosankan
harus terus ku cari semua jawaban itu

karena takdirku,
;tergantung pada rangkaian jawaban ku


Dak, 03.10

Wednesday, March 3, 2010

Senyummu Bunda



Aku selalu menyukai rembulan
separuh purnama
pun purnama penuh
karna di bias lembut sinarnya senyummu samar menyamar
dan di getar halus hembusan angin malam
tembangtembangmu mengalun merdu
membelai lembut kalbu
mendekap hangat rindu

Bunda, tahukah ?
sejak pergimu
rembulan lukiskan wajahmu penuh
pendarkan hangat kasih sayang
menyapaku
: selalu


Dak, 03.03.10
miss u mom...every day & always

Monday, March 1, 2010

CinTa



Cinta...
pada getarnya aku luruh
pada riaknya aku buta
pada gelombangnya aku hanyut
pada badainya aku karam

Cinta...
atas namanya janji terukir
atas keagungannya setia terpatri
atas kemurniannya tak pernah mati
atas tikamannya luka_pun abadi

Cinta...
putih
tapi juga hitam
pekat


Dak, 03.10

Friday, February 26, 2010

Terima Kasihku Sahabat


Apa yang harus kukatakan,
ketika pohonpohon tebu mengering
menguning luruh mencium tanah
menghitam layaknya ilalang musim kemarau
dan manis gula tak lagi terkecap

tapi yakinlah,
tunastunas baru akan bermunculan
memanjangkan daun
hijaukan lagi gersang ladang
dan manis gula akan kembali terkecap

dengarlah,
roncean asa terlepas jatuh berhamburan
mengering dalam kelopakkelopak kecewa
tapi hari yang terus berganti lahirkan tunastunas baru
pun doa juga pedulimu mekarkan kuncupkuncupnya

terima kasihku
untuk tulus kasih sayang mu
untuk doa-doa yg kau rangkai bersama angin
untuk harapanmu tentang wajah dengan senyum ini
untuk ada di hidupku


Dak, 02.10
dedicate to my best bro A.Hidayat

Wednesday, February 24, 2010

Sabit







Sabit samar tersaput awan
kilatan petir sesekali hiasi kelam
indah dingin mengerikan
pun gelegarnya membahana menyentak sadar

: langit tak jua turunkan hujan

dalam diamnya waktu ada sejumput asa
dalam seribu bisu ada sejuta resah
dalam nyanyian sunyi ada rapalan mantera
pun semuanya ku terbangkan tinggi ke angkasa

: menunggu waktumu pecah


Dak. 02.10

Sunday, February 21, 2010

Februari




februari basah
mendung terus bergelayut turunkan deras
pun kilat menarinari lecuti kenangan
menajam luka
bekukan air mata


Dak, 02.10

Monday, February 15, 2010

Bukan Labu Biasa


Kau sudah memanjang, sekarang
bagimu kusedia anjang-anjang
menjalar, merambat, memanjatlah sesukamu
aku tahu, kau labu

tumbuhlah sempurna
takkan kupetik buahmu di kala muda,
tak ada daging buahmu
bergantunglah bebas di anjang taman
karena kau labu dewa

bila semua daunmu telah kering
kulitmu mersik
aku tinggal membotol leher angsamu
menguntai tali mengikat pinggangmu
kusangkutkan di pinggangku

karena kau labu dewa
padamu kupercayakan urusan dahaga
kuusahakan air selalu mengisi
dampingiku di perjalanan nanti


Nalda, orang biasa
13 Feb 10
http://id.answers.yahoo.com/question/index;_ylt=AgH9ysBFRunagmXLdJXJxKKgRAx.;_ylv=3?qid=20100212180858AAY3gPM

dibuat khusus oleh Nalda untuk Dak
makasih abang bewok'koe

Sunday, February 14, 2010

Salahku

Tidakkah kau dengar ketukanketukan sapa ku
tidakkah kau rasakan kecemasan juga kecewaku
tidakkah kau tau diam dan ketakpedulianmu adalah mata air yg mengering di gersang jiwaku

ahh ya...apalah aku ini
aku bukan siapasiapa bagi mu

salahku,
samakan jingga dengan merah saga
berharap senja berpelangi sama
sinari jiwa buram dengan warnawarni indah

salahku,
berharap kau adalah dia...


Dak, 0210

Saturday, February 13, 2010

Prenjak



dua tiga empat bahkan lima prenjak berkumpul
berebut detik kicaukan nyata teranyar
menusuknusuk tapi terus ingin kudengar

sang bayu tak mau ketinggalan mengelitik telinga
berbisik lembut hadirkan cerita versi beda
menusuknusuk tapi terus ingin kudengar

semua tentangnya
slalu datang tanpa ku tanya
mencegat langkahlangkah kecilku
menyeretku kembali ke kelamnya waktu

............
sobat, pun kau lirih bersenandung
melayu deli yg mendayu murung
menusuknusuk tapi terus ingin kudengar

ahh, waktu
begitu tajam
: samar menghunus

Dak, 02.10

Monday, February 8, 2010

Lepaslah Bebas



sayang,
usahlah kau bersusah payah
mengirimi aku mawar berwarna pelangi
baik kirimkan padaku sapu tangan saja

jangan khawatir
sudah kupawang hujan
usah hiraukan retak mengarak remuk
aku kepalang mengarang

pergilah sayang
sebelum bendunganku
jebol termakan lumut waktu

sayang,
lelah sudah kaki ini menyangga asa
beribu cara kutempuh tuk taklukan tinggi bukit hati
tak tertaklukan.
telah kuperas peluhku, namun tak jua tergarami lautmu

kutetapkan untaian resah ini.
menjalinnya sebagai renda kerinduan
indah, meski tanpa pandangan nyata
daripada jurang hampa semakin menyedot rasa

pergilah sayang.
bebas lepas
terbanglah bersama sejuta inginmu


Nalda & Dak 02.10
Dalam kolaborasi

Friday, January 22, 2010

Elegi Rumput Liar



Panjang kemarau menyulut gersang
Bakar tiangtiang cinta
Asmara kini tinggal seonggok debu
Menutupi luka menjaga perihnya

Suara gending lembut mengalun
Melenggokkan sepi pada gemulai ayunan hampa
Sesekali menjejak resah
: mabuk kepayang

Pun angin membawa badai
Dingin jelmakan gigil
Menusuk tulang, bekukan hati
Hanya hawa silih berganti
Setia, pompa jantung menjaga degupnya

……………….
Rumput liar bertahan hidup
: tumbuh
Lupalah kemarau, usailah badai
: subur mekar kembang setaman



Nalda – Dak, 01 10
Kolaborasi

Monday, January 18, 2010

Rumput Liar



Panjang kau bawa kemarau
Menyulut gersang
Membakar tiangtiang cinta
Hingga asmara tinggal debu segumpal
Menutupi luka menjaga perihnya

Gending lembut berkumandang
Sepi melenggak-lenggok
Gemulai ayunkan hampa
Sesekali menjejak-jejak resah
: memabukkan

Pun angin membawa badai
Dingin menusuk ke tulang
Menjelma gigil bekukan hati
Tapi udara setia silih berganti
Memompa jantung menjaga degupnya

………………
Rumput liar bertahan hidup
: tumbuh
Lupakan kemarau lupakan badai
: subur mekarkan kembang


Dak, 01.10

Thursday, January 14, 2010

Siasia

Sedetik ku hela
nafas sesak menyiksa
pun mata ku tutup rapat
dalam perih ku telusuri tenang

: siasia

Dak, 01.10

Sunday, January 3, 2010

Asa_ku


Pun satu demi satu pintu ku tutup
Biarkan bayangbayang lari di belakang
Tirai baru mulai terbuka
Ah, dinding di depan angkuh menantang

Perjalanan belum selesai
Apapun yang kau bakar hanya sisakan arang
Mencoreng sebaris hitam
Dan luntur oleh hujan keyakinan

Sinar matahari pagi hangatkan beku
Kubuka mata merancang bahagia
Pun asa larungkan mantera-mantera
Bermandi cahaya menjaring mimpimimpi

Dak. 01.10.