Gerimis Pagi

akhir Januari pagi dibasahi rintik
dinginnya gigilkan sisa mimpi yang menggantung diingatan
hari...aku masih ingin bermimpi !


Dak,  01.12
trying making hokku... 5 7 5  ^__^

.

catatan di selembar kertas bungkus rokok

minggu ketiga - Januari ini

: begitu banyak kesakitan dimamah sunyi malam
terus menerus sesepi hati
menanti kecuali fakta
bahwa aku tak dapat melihatmu  - lagi -

tingginya langit mimpi
menentang jauhkan lamun 
bahwa ‘ngkau tak di sini
bintang enggan mengerling

sama seperti malammalam sebelumnya
bulan seiris memicing di sebalik mendung
tanpa kata
berbaur dengan jalang imaji

ah,
jika saja tak 'ngkau biarkan mengenal cinta
seperti desau angin hembuskan dingin
dipersona non-gratakan

"bodohnya aku..!"

-- menyerapahi diri --
rencah rasa menari tangis melihat langit
pecah dalam ribuan kembang
bunganya menebar sangit

tanpa kata, dinding api menemukanku
hangus terabu

Dak,  01.12
(Sajak Kolaborasi dengan Efvhan Fajrullah)

maaf..

maaf...
tak kuasa kuhentikan langkah
tapaki depa demi depa
meski terseok diberati luka
tetap
kutuju dia

maaf..
denganmu tak bisa
sejajarkan langkah
meski genggamanmu sekuat itu
pun tulusmu
tak kuragukan
 
...karena hati dan jiwaku
terlanjur utuh untuknya
meski terjal jalan itu
meski liku ciptakan kecewa
tetap aku bersikukuh
menjaga cinta buktikan setia

maaf..

Dak,  01.12

cintamu...

yang bermuara didadaku
kenanganmu
yang mengalir dimataku
perih kekecewaan

yang mencuri ceriaku
kamu
yang meracuni jiwaku
hitammu

pun nasib masih saja bercanda
karena
yang mengendap dihati
yang menguasai mimpimimpi
yang tak pernah ingin kulepas
tetap
cintamu !

.......
yang mengalun dibenakku
nada-nada rindu
yang kulantumkan
syair-syair pilu
selalu !


Dak,  01.12

dibawah hujan

hamparan stratus tak lagi dampingi birunya lautan mimpi
Comulo-nimbuslah yang terus payungi gundah
gigilkan aku dalam resah
duhh...!
masih aku disini
sendiri
dalam deras galau hati
menantimu tepati
janji-janji...


Dak,  01.12

adakah kau tau ?..

dibasahi rasa
terdiam
terpaku dalam hujan

coba mencari makna
kelu
tak mampu menjawab tanya

berpayung setitik asa
kutatap kenanganmu
dalam deras ketidakmengertian

setiaku
adakah kau tau ?...


Dak,  01.12

cintaku

kugenggam cintamu
dengan pesona dan praharanya
kudekap luka
kuciumi perihnya

pun aku relakan semua rasa
layaknya karang pada lautan
pasrah dikikis debur ombak

...dan kumenangkan juga cinta ini
tanpa menaklukkanmu
tanpa dendam


Dak,  01.12

hujan rindu

: malam ini mestinya purnama
tapi mendung menyembunyikannya
harusnya
kulihat wajah ovalmu dibulat wajahnya
hingga rindu sedikit terobati
tapi langit malah menghujaniku
dengan kerinduan yg kian menderas !

...dan aku
hanya mampu berbisik dalam hati
tuan,
sungguh aku rindu
serindu rindunya ! 

Dak, 01.12 

inikah cinta ?...

: jika hanya ingin...
mata melihatmu
telinga mendengar suaramu
pun selalu
bibir bisikkan namamu
jantung degubkan rindu untukmu
jemari menari melukiskanmu
hati puisikan asa tentangmu
lalu...
ini disebut apa ?
cintakah ??..

duhh tuan...
telah kau jajah pikiranku
dan kau genggam hasratku
masih juga kau rajai mimpimimpiku

katakan
bagaimana bisa aku menulis selain kamu ?!


Dak, 01.12

inikah cinta ?...

: jika hanya ingin...
mata melihatmu
telinga mendengar suaramu
pun selalu
bibir bisikkan namamu
jantung degubkan rindu untukmu
jemari menari melukiskanmu
hati puisikan asa tentangmu
lalu...
ini disebut apa ?
cintakah ??..

duhh tuan...
telah kau jajah pikiranku
dan kau genggam hasratku
masih juga kau rajai mimpimimpiku

katakan
bagaimana bisa aku menulis selain kamu ?!


Dak, 01.12

Janjiku

hari ini empat tahun yang lalu
pergimu membuatku
mati rasa
tertatih tapaki hari
merajut waktu membangun mimpi
tanpamu disisi
pun
demi hormat bakti cinta dan sayangku
padamu
ini aku berjanji
seperti empat tiga dua satu tahun lalu
akan selalu baik-baik saja
dan tetap berjuang gapai cita
seperti inginmu
bahagiaku !

Bu, aku mohon
kau juga begitu
dimanapun berada
damailah...
bahagialah


I miss you Mom
everyday and always...


Dak.  01.01.12
@ rumah peristirahatan Ibu terbaik sedunia